Dungo..dungo..dungo..teriak ompungku pagi itu sambil menyepak-nyepak kaki kami ,untuk membangunkan kami yang terlelap dibawah tikar sebagai selimut dan papan sebagai alasnya, sambil sesekali mendengar suara kerbau dibawah gaduh minta keluar dari kandang . Pagi itu masih pukul lima pagi , Walaupun hari minggu artinya hari libur tidak harus pergi ke sekolah , kami tetap harus bangun pagi . Dengan badan masih malas - malasan karena suasana kampungku , tepatnya di tengah tengah pulau samosir masih dingin , sambil membawa sarung yang dililitkan ke badan , aku membuka kandang kerbau dan membawanya ke belakang rumah yang masih hijau rumputnya , masih lumayan bagus untuk santapan kerbau di pagi itu , setelah aku tambatkan talinya , aku kembali ke teras depan rumah , belum sempat duduk , ada ibu - ibu datang dari arah depan rumah dengan bakul dikepalanya sambil teriak..Mie..mie..mie .." mau nantulang" tiga piring ya..sapa ku . sambil menurunkan bakulnya , air liurku sudah mau tumpah , biasa aku merasakan nikmatnya mie gomak buatan beliau . Mie gomak ini menggunakan mie lidi berwarna kuning disajikan dengan kuah bersantan ..mmmm enaknya . disebut mie gomak karena mengambil pakai garpu lima alias tangan dalam bahasa batak digomak jadilah namanya mie gomak . apalagi masih panas - panas ditambah pedas , uhhhh , pagi yang nikmat dan indah , rasanya benar-benar bisa membuat lidah tertelan , belum lagi pemandangan danau toba yg sejuk dengan hembusan angin .Sesaat lamunanku buyar ketika pelayan resto disebuah restaurant italia dipinggir danau lugano , tepat di perbatasan antara swiss dan italia menyodorkan piring berisi mie gomak khas italia yaitu spaghetti . bentuk mie nya mirip ,bedanya aku menaburi spaghetti tersebut dengan keju yang sudah diserut , aku angkat piringku , lalu aku dekatkan ke hidungku , aku cium aromanya dan mmmmm , membuat perutku yang dari tadi kelaparan mulai menggelincang minta segera diisi .
Merasakan mie gomak asli italia , dimasak di italia dan makan di retaurant italia di italia adalah sebuah sensasi yang aku rasakan. Sensasi nya menyerap kedadalam otak sampai ke ubun -ubun , untuk bisa merasakan mie gomak asli italia tersebut , aku harus melakukan penerbangan 15 jam dari jakarta , rasa capek , ngantuk serta lelah , semua terbayarkan dengan nikmatnya spaghetti.....nyam..nyam..nyam...